7 Penyebab Roti Tidak Mengembang dan Tips Mengatasinya

Membuat roti menjadi salah satu kegiatan yang menarik dilakukan saat waktu luang. Terkadang, hobi membuat roti juga dapat mendatangkan peluang bisnis. Tekstur dan bentuk roti yang sempurna pastinya menjadi tujuan setiap baker. Terdapat beberapa hal yang menjadi penyebab roti tidak mengembang dan Anda perlu tahu bagaimana cara mengatasinya.

Ketika membuat roti, salah satu kunci penting untuk membuatnya mengembang sempurna adalah penggunaan ragi. Tidak hanya tergantung pada bahan, teknik pembuatannya pun penting untuk diperhatikan. Apabila Anda kurang memahami teknis yang tepat, menggunakan bahan berkualitas terbaik pun bisa saja tidak membantu. Yuk ketahui informasi lebih lanjutnya di bawah ini.

 

7 Penyebab Roti Tidak Mengembang

 

Adonan roti yang tidak mengembang dapat menyebabkan gagal produksi atau tekstur tidak sesuai keinginan. Kejadian ini pastinya sangat dihindari oleh para baker yang menginginkan hasil terbaik. Berikut ini merupakan beberapa penyebab roti tidak mengembang yang perlu Anda ketahui.

1. Ragi Sudah Tidak Aktif atau Terlalu Kering

Penyebab pertama yang membuat adonan roti tidak dapat mengembang sempurna adalah penggunaan ragi. Bisa saja Anda menggunakan ragi yang sudah terlalu lama disimpan atau kadaluarsa dan terlalu kering. Padahal, ragi ini adalah bahan aktif yang mampu menghasilkan karbondioksida untuk membuat roti mengembang.

Apabila Anda menggunakan ragi yang tidak segar, maka bisa saja mikroorganismenya sudah tidak aktif. Ini yang nantinya dapat membuat roti tidak bisa mengembang, bantet bahkan gagal produksi.

2. Menggunakan Air yang Direbus Terlalu Panas

Masih terdapat kaitannya dengan kesalahan pertama, untuk mengetahui apakah ragi masih aktif atau tidak, Anda dapat menggunakan air hangat yang memiliki suhu 40-46 derajat celcius. Jika Anda menggunakan air hangat yang suhunya di atas 46 derajat celcius, maka ragi akan mati dan adonan roti tidak mengembang.

3. Penggunaan Garam yang Terlalu Banyak

Hal lain yang harus dipertimbangkan agar adonan mengembang dengan sempurna adalah menggunakan takaran garam. Hal ini dikarenakan keberadaan garam dapat menghilangkan kemampuan ragi untuk berkembang.

Jika Anda memerlukan garam, Anda harus pastikan bahwa takarannya tepat. Ingat selalu untuk tidak menambahkan garam bersamaan dengan campuran ragi. Campurkan garam ketika adonan tepung sudah terbentuk.

4. Adonan Terlalu Kering atau Terlalu Basah

Selanjutnya, roti tidak mengembang bisa juga disebabkan oleh adonan yang terlalu basah atau terlalu kering. Hal ini biasanya terjadi ketika ragi tidak dapat bekerja dengan baik. Adonan terlalu basah ataupun terlalu kering akan sulit untuk mengembang karena adanya hambatan berat.

5. Suhu Dapur Terlalu Dingin atau Terlalu Panas

Apakah kondisi lingkungan dapat memengaruhi proses pengembangan roti? Jawabannya adalah iya. Ketika suhu dapur tempat Anda membuat roti terlalu dingin atau terlalu panas, itu dapat memengaruhi aktivitas ragi dalam adonan. Efeknya dapat membuat adonan roti tidak bisa mengembang secara sempurna.

6. Menguleni Adonan Kurang Lama

Tahap teknis paling penting dalam pembuatan roti adalah ulenan adonan. Anda mungkin memerlukan waktu yang cukup lama dalam menguleni adonan agar gluten dapat aktif sempurna. Pembentukan gluten yang maksimal dapat membantu adonan roti mengembang dengan baik.

7. Fermentasi Gagal

Ragi berperan untuk memecah gula dalam adonan roti dan mengubahnya menjadi gas karbondioksida. Proses ini sangat penting untuk membuat roti mengembang. Apabila proses fermentasi ini tidak dilakukan secara benar, maka adonan pun sulit untuk mengembang dengan baik.

 

Baca juga: Rekomendasi Mixer Roti Berkualitas

 

Tips Mengatasi Roti Tidak Mengembang

 

Proofing Artinya

 

Setelah mengetahui apa saja yang menyebabkan roti tidak mengembang, apa yang perlu Anda lakukan? Tentunya adalah melakukan tindakan pencegahan ataupun mengakalinya dengan berbagai cara. Anda dapat melakukan beberapa hal di bawah ini untuk mengatasi roti tidak mengembang.

1. Cek Kondisi Ragi

Sebelum membuat adonan roti, pastikan terlebih dahulu ragi yang Anda gunakan dalam kondisi terbaik. Lalu, bagaimana cara mengeceknya? Anda dapat mencampurkan ragi dengan air hangat serta gula secukupnya, kemudian aduk sampai rata. Diamkan selama 5-10 menit, apabila muncul gelembung maka ragi tersebut masih aktif dan dapat digunakan.

2. Gunakan Proporsi Bahan yang Tepat

Pastikan Anda menggunakan bahan berkualitas untuk menghasilkan roti yang mengembang dan memiliki rasa terbaik. Gunakan jenis tepung dengan protein yang tepat karena ini sangat memengaruhi proses pembentukan gluten. Ini juga akan membuat roti Anda memiliki tekstur dan rasa sesuai yang diinginkan.

Tidak hanya tepung, air yang digunakan pun tidak bisa sembarangan. Hindari untuk menggunakan air dengan suhu terlalu panas, cukup 40 sampai 46 derajat saja. Setelah itu, pastikan proporsi bahan untuk pembuatan roti sudah tepat seperti tidak terlalu banyak tepung, air, garam ataupun ragi.

 

Baca juga: Manfaat Roti Tawar Gandum untuk Kesehatan

 

3. Uleni Adonan dengan Benar

Setelah Anda memastikan bahwa bahan-bahan yang digunakan berkualitas dengan proporsi tepat, mulai untuk uleni adonan tersebut. Tidak perlu terburu-buru, menguleni adonan mungkin memerlukan waktu agak lama untuk memastikan pembentukan gluten yang sempurna. Jika adonan diuleni dengan benar, maka proses roti mengembang pun dapat maksimal.

4. Diamkan Adonan Sampai Mengembang Sempurna

Setelah adonan dibuat dengan benar, pastikan Anda untuk memberi waktu roti mengembang dengan cukup. Lakukan hal ini sebelum Anda mulai proses pemanggangan, sekitar 30 menit hingga jam. Seberapa lama adonan didiamkan tergantung pada kondisi suhu dapur Anda.

5. Jangan Terlalu Sering Membuka Oven atau Kukusan

Ketika adonan telah masuk ke dalam oven atau kukusan, jangan terlalu sering membukanya. Apabila untuk sekadar memastikan kematangan, lakukanlah dengan perkiraan waktu untuk sekali dua kali cek saja. Hal ini dikarenakan terlalu sering membuka oven atau kukusan dapat memengaruhi suhu dan menghambat pengembangan roti.

Nah, itulah tadi informasi mengenai penyebab roti tidak mengembang dan tips mengatasinya yang perlu Anda ketahui. Pastikan untuk selalu menggunakan bahan berkualitas dan juga teknik yang tepat agar mendapatkan hasil terbaik.

Membuat roti tentunya perlu didukung dengan berbagai peralatan baking berkualitas. Electrical Convection Oven dapat menjadi salah satu produk oven andalan untuk membuat roti secara lebih praktis dan optimal. Anda juga dapat menemukan berbagai peralatan bakery, cooking dan juga food processing di Sinar Himalaya. Ingin tahu informasi lebih lanjut? Yuk hubungi Sinar Himalaya sekarang juga.

Sinar Himalaya
Sinar Himalaya
Sinar Himalaya merupakan importir mesin untuk roti dan makanan, pengemasan, farmasi, kayu, dan HoReCa serta peralatan memasak dengan layanan after sales 24 jam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Need Help? Chat with us!
Start a Conversation
Hi! Click one of our members below to chat on WhatsApp