Apakah Anda punya bisnis bakery? Kalau benar, Anda pasti tidak asing lagi dengan puff pastry, sejenis adonan yang terbuat dari tepung terigu, telur, dan lemak. Ciri khas adonan pastry teksturnya berlapis, renyah, dan lembut. Umumnya adonan ini digunakan dalam pembuatan beberapa jenis kue dan roti. Lalu, bagaimana cara membuat puff pastry yang renyah dan anti gagal? Yuk simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Apa Itu Puff Pastry?
Puff pastry atau adonan kue puff termasuk jenis adonan yang sering digunakan dalam pembuatan pastry atau kue-kue lainnya. Adonan ini terbuat dari campuran tepung terigu, mentega, air dingin, dan sedikit garam yang dicampur hingga rata dan kemudian dilipat-lipat hingga membentuk lapisan-lapisan yang tipis.
Saat dipanggang, uap air yang dihasilkan oleh adonan mengembang jadi lapisan-lapisan yang lebih besar, sehingga tercipta tekstur yang ringan dan renyah. Adonan jenis Puff ini memiliki banyak kegunaan dalam dunia kuliner. Adonan ini sering digunakan untuk membuat kue pai, croissant, dan beberapa jenis roti.
Untuk membuatnya lebih renyah dan anti gagal, Anda memerlukan keterampilan khusus dan kesabaran dalam proses pembuatannya. Adonan harus dilipat dan digulung beberapa kali hingga mencapai ketebalan yang diinginkan dan lapisan-lapisannya terbentuk sempurna. Namun, jangan lipat adonan terlalu sering, karena dapat menghancurkan lapisan-lapisan yang sudah terbentuk.
Pada saat memanggangnya, Anda memerlukan suhu dan waktu yang tepat agar menghasilkan hasil kematangan yang merata. Teksturnya juga jadi lebih renyah dan empuk jika proses pemanggangan dilakukan dengan benar.
Baca juga: Macam-macam Oven untuk Memanggang
Resep Puff Pastry Sederhana
Berikut adalah alat dan bahan puff pastry yang diperlukan, serta langkah-langkah pembuatan puff pastry sederhana yang bisa Anda lakukan sendiri.
Alat dan Bahan yang Perlu Dipersiapkan
- 500 gram tepung terigu atau tepung serbaguna
- 250 gram korsvet
- 1 sendok makan gula pasir
- 1 sendok teh garam
- 250 ml air dingin
- 50 gram mentega atau margarin
- Gunting
- Kantong plastik bening ukuran 1 kilogram untuk membungkus korsvet
- Plastic wrap (jika tersedia) untuk membungkus adonan saat proses pendinginan
- Rolling pin untuk memipihkan adonan
- Alat membuat puff pastry lainnya seperti loyang dan kuas oles
Cara Pembuatan Puff Pastry Sederhana
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat kulit puff pastry yang anti gagal:
1. Persiapkan Korsvet
Masukkan korsvet ke dalam plastik bening ukuran 1 kg, kemudian pipihkan dengan rolling pin. Jika korsvet terlalu lembut, bungkus dan dinginkan di dalam lemari es selama 15 menit agar lebih mudah dibentuk.
2. Campur Bahan Puff Pastry
Campurkan semua bahan seperti tepung terigu, mentega atau margarin, gula, dan garam ke dalam mangkuk besar. Tambahkan air dingin secara perlahan sambil terus diuleni hingga adonan menjadi kalis.
3. Gilas Adonan
Siapkan media untuk memipihkan adonan, seperti permukaan marmer, dan taburi dengan tepung agar adonan tidak lengket. Gilas adonan hingga pipih dan elastis.
4. Letakkan Korsvet
Buka korsvet yang telah dipipihkan dari plastik dengan hati-hati agar tidak merusak bentuknya. Letakkan korsvet di atas adonan yang sudah dipipihkan, pastikan adonan lebih lebar dari korsvet agar dapat menutupi seluruh permukaan korsvet dengan rapi.
5. Proses Lipat dan Gilas
Bungkus korsvet dengan adonan hingga tertutup sempurna. Gilas adonan hingga membentuk persegi panjang. Lipat adonan menjadi lipatan ganda dan ulangi proses penggilingan dan pelipatan ini minimal 3 kali untuk menciptakan lapisan-lapisan puff pastry yang renyah.
6. Lipat dan Simpan
Setelah adonan selesai dilipat dan digilas, pipihkan kembali adonan hingga mencapai ketebalan yang diinginkan. Potong adonan menjadi lembar-lembar sesuai kebutuhan, misalnya menjadi 2 atau 3-4 bagian. Bungkus adonan dengan plastic wrap dan simpan di freezer jika tidak langsung digunakan.
7. Penggunaan Adonan Puff Pastry
Apabila ingin menggunakan adonan puff pastry yang telah disimpan di freezer, keluarkan terlebih dahulu dan biarkan selama 15-30 menit agar adonan lebih mudah diolah. Gilas kembali adonan jika diperlukan sebelum digunakan.
8. Kreasikan dan Panggang Puff Pastry
Kreasikan adonan puff pastry sesuai dengan selera Anda. Sebelum dipanggang, pastikan oven telah dipanaskan terlebih dahulu untuk menghindari puff pastry menjadi bantat. Panggang puff pastry hingga berwarna keemasan dan mengembang sempurna.
Apa Saja Kegunaan Puff Pastry?
Dalam bisnis bakery, adonan puff pastry ini menjadi salah satu bahan yang sangat penting. Apalagi toko bakery Anda memproduksi berbagai jenis kue seperti croissant atau kue pai. Tidak hanya dalam pembuatan jenis roti dan kue, berikut ini kegunaan lain dari adonan puff yang penting Anda ketahui.
1. Kulit Kue Pai
Adonan puff pastry sering digunakan sebagai kulit kue pai dengan tekstur yang renyah dan empuk. Adonan Puff yang dipanggang dengan sempurna akan memiliki rongga-rongga di dalamnya yang dapat diisi dengan berbagai isian seperti buah, daging, atau sayuran. Pastikan Anda memanggang adonan tersebut dalam suhu dan waktu yang tepat agar bentuk dan rasanya sempurna.
2. Vol-au-vent
Apakah Anda pernah mendengar nama hidangan ini? Vol-au-vent yaitu hidangan pastry yang terbuat dari puff pastry. Hidangan ini biasanya terdiri dari kulit puff pastry yang diisi dengan berbagai isian seperti daging, ikan, atau sayuran yang dimasak dengan saus. Adapun adonan Puff yang digunakan dalam vol-au-vent akan membentuk cangkang yang kokoh dan renyah, sementara isian di dalamnya akan memberikan rasa yang lezat.
3. Mille-feuille
Hidangan pastry lainnya yang terbuat dari puff adalah Mille-feuille. Hidangan ini terdiri dari tiga lapis puff yang diisi dengan krim atau selai. Puff pastry pada mille-feuille biasanya disajikan dalam ukuran kecil dan dibentuk menjadi segitiga atau persegi panjang. Teksturnya yang renyah dan empuk akan memberikan pengalaman yang luar biasa saat digigit.
4. Chicken Ragout Puff
Hidangan pastry berikut ini terdiri dari ayam yang dimasak dengan saus ragout kaya dan krim di dalam lapisan puff pastry yang renyah. Gula dan garam yang terdapat dalam saus ragout ini memberikan rasa manis dan gurih yang seimbang. Ayam yang empuk dan lembut dipadukan dengan saus ragout yang kaya rasa, sehingga menciptakan perpaduan sempurna antara tekstur dan cita rasa. Setelah dimasak, hidangan ini disajikan dengan tampilan yang menggugah selera dan aroma yang mengundang selera.
5. Joconde Imprimé
Joconde Imprimé memiliki tampilan dekorasi yang unik. Hidangan ini merupakan dessert yang dibuat dari lapisan puff pastry serta cream yang dibungkus di dalam sponge cake yang lembut. Ketika mengonsumsinya, Anda akan merasakan sensasi yang renyah dan lembut secara bersamaan.
6. Palmiers
Hidangan pastry ini sering disebut dengan “Orejas” yang berarti telinga, karena pastry ini memang berbentuk seperti telinga. Pastry yang berbentuk spiral ini dibuat dengan mencampurkan butiran gula, kayu manis, serta puff pastry. Setelah dicampur, Anda bisa menggulungnya ke dalam dari dua arah, sehingga terbentuk adonan spiral. Selamat mencoba!
Baca juga: Apa Saja Kue yang Bisa Dijadikan Bisnis?
Apa Saja Tips Membuat Puff Pastry yang Lezat?
Dalam membuat puff pastry yang renyah dan anti gagal bisa dikatakan cukup mudah. Anda hanya perlu melakukan beberapa tips di bawah ini agar hasil adonan yang Anda buat bisa mengembang sempurna ketika dipanggang. Berikut ini beberapa tips yang penting Anda lakukan dalam membuat adonan puff yang lezat.
1. Dinginkan Semua Bahan
Penting untuk memastikan semua bahan termasuk mentega, tepung, dan air sudah didinginkan sebelum digunakan. Dinginnya bahan akan membantu mencegah mentega meleleh dan tercampur dengan tepung, sehingga lapisan-lapisan adonan dapat terbentuk dengan baik saat dipanggang. Jika mentega terlalu lembek, maka akan sulit untuk membuat lapisan-lapisan yang renyah.
2. Perhatikan Cara Melipat
Saat membuat puff pastry, penting untuk memperhatikan cara melipat adonan. Caranya dengan menggulung dan melipat adonan dengan rapi untuk membentuk lapisan-lapisan. Pastikan tidak menekan terlalu keras saat melipat adonan agar tidak menghancurkan lapisan-lapisan yang sudah terbentuk. Selain itu, adonan juga harus dipanggang dengan suhu yang tepat dan waktu yang cukup lama agar lapisan-lapisan terbentuk dengan baik dan teksturnya renyah.
3. Jangan Terlalu Banyak Menguleni
Hindari menguleni adonan terlalu banyak, karena hal ini dapat membuat adonan menjadi overworked dan sulit untuk membentuk lapisan-lapisan. Sebaiknya adonan diuleni hanya dengan menggabungkan semua bahan, kemudian didinginkan sebelum dilipat. Terlalu banyak menguleni juga dapat membuat adonan menjadi seperti karet dan tidak akan mengembang dengan baik saat dipanggang.
4. Jangan Gunakan Oven yang Terlalu Panas
Jangan terlalu memaksakan suhu oven yang terlalu panas saat memanggang puff pastry. Jika oven terlalu panas, adonan bisa gosong atau tidak matang dengan baik pada bagian dalamnya. Sebaiknya gunakan suhu yang sedang dan perhatikan waktu memanggangnya. Puff pastry yang sempurna memiliki lapisan-lapisan yang terbentuk dengan baik, renyah di luar, dan empuk di dalamnya.
Bagaimana Cara Membuat Puff Pastry yang Renyah dan Anti Gagal?
Membuat puff pastry yang renyah dan anti gagal memerlukan ketelitian agar hasilnya sesuai dengan yang diharapkan. Namun, membuat versi adonan yang sempurna bisa menjadi tantangan tersendiri karena adonan yang harus diproses perlu treatment khusus. Berikut ini cara membuat puff pastry yang renyah yang dapat Anda jadikan referensi.
1. Pastikan Adonan dalam Keadaan Dingin
Untuk menghasilkan adonan puff yang renyah dan anti gagal, pastikan adonan selalu dalam keadaan dingin saat diolah. Adonan tersebut terdiri dari lapisan mentega yang diapit oleh lapisan adonan tepung. Jika adonan dan mentega terlalu hangat saat diolah, mentega bisa mencair dan menembus ke dalam adonan. Hal ini bisa mengurangi lapisan-lapisan pada puff pastry dan membuatnya kehilangan tekstur yang renyah.
2. Proses Penggilingan yang Benar
Saat menggiling adonan, pastikan untuk melakukan proses penggilingan dengan sempurna untuk menghasilkan lapisan-lapisan tipis. Anda bisa coba menggunakan gilingan dengan tekanan yang konsisten pada adonan. Jangan terburu-buru saat menggiling, lakukan dengan perlahan-lahan dan pastikan tidak melipat adonan terlalu sering, sehingga lapisan tidak mudah rusak.
3. Jangan Terlalu Sering Melipat Adonan
Melipat adonan menjadi proses penting dalam membuat puff pastry. Namun, terlalu sering melipat adonan bisa merusak lapisan-lapisan yang tipis pada adonan. Upayakan tidak melipat adonan terlalu sering, karena hal ini akan membantu mempertahankan lapisan tipis adonan dan menghasilkan tekstur yang renyah.
4. Gunakan Mentega yang Berkualitas
Kualitas mentega juga sangat berpengaruh pada hasil akhir dari puff pastry yang Anda buat. Pastikan menggunakan mentega berkualitas dan memiliki kandungan lemak yang tinggi, sehingga mentega tidak mudah mencair saat diolah. Mentega berkualitas akan membantu menghasilkan lapisan-lapisan yang tipis dan membuatnya jadi lebih renyah.
5. Diamkan Adonan
Setelah membuat adonan puff pastry, diamkan adonan dengan benar sebelum digunakan. Simpan adonan di kulkas selama minimal 20 menit atau 30 menit sebelum diolah. Hal ini akan membantu Anda menggiling dan melipat adonan dengan lebih mudah. Pastikan adonan dalam keadaan dingin saat diolah kembali.
Apakah informasi cara membuat adonan puff yang renyah dan anti gagal ini sudah cukup jelas? Selanjutnya, Anda perlu memanggang kue atau roti yang menggunakan adonan puff pastry menggunakan oven konveksi dari Sinar Himalaya.
Oven konveksi yang disediakan Sinar Himalaya terdiri dari beberapa jenis dan ukuran yang dapat Anda gunakan sesuai dengan kebutuhan. Bagi Anda yang memiliki usaha bakery, sebaiknya gunakan oven dengan ukuran yang lebih besar agar proses pembuatan roti dan kue dapat dilakukan dengan cepat. Dapatkan oven konvensi sesuai kebutuhan Anda hanya di Sinar Himalaya sekarang juga!